Sebagai agama terbesar kedua di dunia, Islam memiliki populasi yang besar dan potensi pasar yang tidak terbatas. Populasi Muslim global saat ini diperkirakan mencapai 1,97 miliar pada tahun 2020, terhitung 25 persen dari total populasi dunia. Selain itu, karena agama Islam mengejar kesuburan alami dan tidak mengizinkan pengendalian kelahiran, diperkirakan dividen demografis umat Islam akan tumbuh pesat dalam 10 tahun ke depan, dan jumlah penduduk akan mencapai 2,2 miliar pada tahun 2030, menjadikannya yang terbesar. agama di dunia. Melihat hal tersebut, peluang bisnis sertifikasi halal patut dinantikan.
Distribusi populasi Muslim di dunia saat ini adalah:
1. Asia Pasifik 62,1% (sekitar 1 miliar orang)
2. Timur Tengah dan Afrika Utara 19,9% (sekitar 320 juta orang)
3. Afrika Sub-Sahara 15% (sekitar 250 juta orang)
4. Eropa 2,7% (sekitar 45 juta orang)
5. Amerika 0,3% (sekitar 5,26 juta)
Anehnya, populasi Muslim terutama terkonsentrasi di kawasan Asia-Pasifik, yang sangat berbeda dengan Timur Tengah seperti yang biasa dikenal di masa lalu. Hal ini karena negara-negara Asia-Pasifik termasuk Indonesia, Malaysia, Bangladesh, India, dan Pakistan semuanya memiliki populasi Muslim yang besar, di antaranya Indonesia memiliki populasi Muslim terbesar di Asia Tenggara.
Indonesia memiliki jumlah penduduk sekitar 200 juta jiwa, tersebar di pulau-pulau panjang yang 80% diantaranya beragama Islam, dan potensi pasarnya tidak terbatas. Tetangga Malaysia adalah negara multi-agama, di mana 60% adalah Muslim, dengan sekitar 20 juta orang, dan peluang bisnis juga cukup aktif. Saat ini, berkat restu "New Southbound Policy" pemerintah, semakin terpacu untuk masuk ke pasar halal di Indonesia dan Malaysia. Produsen Taiwan harus memanfaatkan kesempatan untuk melaksanakan sertifikasi halal resmi Indonesia dan Malaysia sebagai batu loncatan untuk membuka pasar selatan!